Upaya Cegah Stunting BKKBN Papua Bersama Akademisi Universitas Cenderawasih
Jayapura – BKKBN ditunjuk sebagai ketua pelaksana program percepatan penurunan stunting di Indonesia oleh Presiden RI melalui Perpres No 72 tahun 2021. Sebagaiman agenda nasional tersebut, maka Perwakilan BKKBN Provinsi Papua juga turut bergerak dalam mensosialisasikan tentang pentingnya pencegahan stunting mulai dari keluarga, masyarakat dan tak luput juga pihak akademisi.

Perwakilan BKKBN Provinsi Papua dalam hal ini Kepala Perwakilan (Kaper) BKKBN Provinsi Papua berkesempatan menjadi pemateri dalam kuliah perdana di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Cenderawasih Tahun 2021/2022 Prodi S1 dan S2, dengan tema Kebijakan Pencegahan Stunting Menuju Generasi Emas Papua, pada Jumat 18 Februari 2022 pukul 09.00 WIT, secara virtual.
Kuliah umum ini diharapkan dapat memberikan informasi pada mahasiswa tentang pentingnya pengetahuan pencegahan stunting agar nanti saat pelaksanaan praktek kerja di lapangan atau kuliah kerja nyata, mahasiswa dapat menerapkan pengetahun dan informasi yang dimiliki mengenai pencegahan stunting kepada masyarakat. Dalam materinya, Kepala Perwakilan BKKBN Papua juga menjelaskan tentang peran perguruan tinggi dalam pencegahan stunting melalui 8 kegiatan kampus merdeka.
Dalam sesi kuliah tersebut, Kaper BKKBN papua juga berinteraksi dengan mahasiswa melalui sesi diskusi terkait materi yang disampaikan yakni Peran BKKBN Dalam Upaya Pencegahan dan Penurunan Stunting. “Dalam menangani persoalan stunting, maka yang harus diberikan tambahan gizi adalah ibu dan anak itu, sehingga pemantauan yang baik harus dimaksimalkan dalam 1000 Hari Pertama Kehidupan.” Jelas Drs. Nerius Auparay, M.Si saat menjawab salah satu pertanyaan mahasiswa tentang target penambahan gizi.
Dilanjutkan, bahwa intervensi dari ahli gizi dan tenaga kesehatan tentu harus dilakukan, karena giat pencegahan stunting ini merupakan kerja lintas sektor. Diharapkan para akademisi dan teman-teman mahasiswa juga bisa ikut berkontribusi dalam menyebarkan informasi penting pencegahan stunting kepada masyarakat.

Materi perkuliahan yang diberikan oleh Kaper BKKBN Provinsi Papua mendapat sambutan yang baik dari Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Cenderawasih, Dr. Semuel Piter Irab, S.KM., M.PH. Dalam diskusi yang berlangsung, Dekan FKM Uncen juga turut memberikan penguatan kepada mahasiswa “Diharapkan mahasiswa bisa memahami peran BKKBN dalam mengatasi stunting di Indonesia khususnya Provinsi Papua. Stunting merupakan salah satu masalah yang penting di Indonesia dan menjadi tanggung jawab kita bersama baik BKKBN, mahasiswa, tenaga kesehatan dan pihak-pihak lain yang terkait dalam membangun generasi emas Indonesia.” tegasnya mengakhiri sambutan pembukaan kuliah tersebut. (TK)